Manajemen risiko

12345678910111213141516171819
Across
  1. 3. Faktor yang dapat meningkatkan risiko operasional karena perubahan dalam peraturan atau hukum yang berlaku.
  2. 5. kredit yang digunakan untuk membiayai pembelian barang dan jasa yang dapat memberi kepuasan langsung terhadap kebutuhan manusia.
  3. 7. Peristiwa di mana perusahaan tidak dapat menjual aset dengan cepat tanpa mengurangi nilainya
  4. 10. suatu bentuk risiko yang hanya dialami secara khusus pada satu sektor atau sebagian bisnis saja tanpa bersifat menyeluruh.
  5. 11. Risiko yang terkait dengan fluktuasi harga komoditas di pasar
  6. 12. risiko kredit terkait gagal bayar dari perusahaan yang menerbitkan surat utang, gagal bayar dari perusahaan yang telah memperoleh kredit, serta gagal bayar dari perusahaan memperoleh penyertaan modal.
  7. 13. Peristiwa di mana peminjam tidak lagi mampu membayar pinjaman secara tiba-tiba
  8. 14. Kepatuhan atau kepatuhan terhadap hukum, peraturan, standar, dan kebijakan yang berlaku.
  9. 17. Istilah yang merujuk pada proses mengidentifikasi, menilai, dan mengelola risiko terkait dengan aspek hukum.
  10. 19. perubahan sebagaian atau seluruh syarat-syarat kredit pada perubahan jadwal pembayaran, jangka waktu dan persyaratan lainnya sepanjang tidak menyangkut perubahan maksimal saldo kredit.
Down
  1. 1. Pendekatan yang digunakan untuk mengurangi risiko dengan mengalihkan risiko tersebut kepada pihak lain.
  2. 2. Suatu risiko yang berhubungan dengan karyawan atau lebih tepatnya dapat dikatakan sebagai oknum karyawan. Sebab terjadinya risiko ini yaitu : kesalahan manusia, pegawai yang tidak kompeten, adanya niat jahat, kehilangan karyawan kunci, dan penipuan.
  3. 4. Metode yang digunakan perusahaan untuk mengidentifikasi, mengukur, dan mengelola risiko yang berasal dari perubahan harga aset keuangan.
  4. 6. Tingkat risiko yang bersedia diambil oleh suatu organisasi dalam mencapai tujuan strategisnya.
  5. 8. Risiko yang timbul dari kegagalan sistem, proses, atau orang dalam sebuah perusahaan
  6. 9. Peristiwa di mana perusahaan harus menjual asetnya dengan harga yang lebih rendah daripada nilai sebenarnya.
  7. 12. Tingkat ketidakpastian yang diakibatkan oleh penilaian yang berbeda atas masalah hukum
  8. 15. Istilah untuk penurunan nilai aset yang dijaminkan sebagai akibat dari perubahan pasar.
  9. 16. Risiko yang muncul dari potensi sengketa hukum antara pihak-pihak yang terlibat dalam bisnis
  10. 18. Strategi untuk mengidentifikasi dan mengurangi risiko yang muncul dari ketidaktepatan dalam proses operasional.